A.
1. Fungsi utama bahasa Indonesia dalam konteks akademik adalah …
a. Alat komunikasi sehari-hari
b. Alat berpikir dan ekspresi intelektual
c. Bahasa populer di media sosial
d. Bahasa pengantar informal
Jawab : B
2. Ciri utama bahasa akademik adalah …
a. Menggunakan bahasa santai
b. Banyak menggunakan ungkapan emosional
c. Formal, objektif, dan presisi istilah
d. Bebas dari aturan ejaan
Jawab : C
3. Struktur karya ilmiah umumnya mengikuti format …
a. SWOT
b. IMRAD
c. SMART
d. SWOT-IMRAD
Jawab : B
4. Yang termasuk jenis teks ilmiah adalah …
a. Artikel jurnal
b. Status media sosial
c. Iklan komersial
d. Puisi populer
Jawab : A
5. Kesalahan dalam penggunaan bahasa akademik dapat menyebabkan …
a. Tulisan lebih kreatif
b. Berkurangnya kredibilitas karya ilmiah
c. Pembaca lebih cepat memahami
d. Gagasan lebih mudah diterima
Jawab : B
6. Internasionalisasi bahasa Indonesia dapat dilakukan melalui …
a. Program BIPA
b. Penyederhanaan kosakata populer
c. Mengurangi publikasi ilmiah
d. Menghindari kolaborasi internasional
Jawab : A
7. Etika akademik dalam penulisan karya ilmiah menuntut mahasiswa untuk …
a. Menulis bebas tanpa aturan
b. Menghindari plagiarisme
c. Memperbanyak opini pribadi
d. Menggunakan bahasa populer
Jawab : B
8. Salah satu ciri kalimat dalam bahasa akademik adalah …
a. Bertele-tele dan panjang
b. Tidak logis
c. Efektif dan padat makna
d. Mengutamakan bahasa gaul
Jawab : C
9. Contoh nyata peran bahasa Indonesia sebagai sarana ekspresi intelektual adalah …
a. Membuat status singkat di WhatsApp
b. Menulis makalah ilmiah
c. Membuat meme lucu
d. Menulis surat pribadi
Jawab : B
10. Upaya memartabatkan bahasa Indonesia di tingkat global dapat dilakukan melalui …
a. Diplomasi kebahasaan
b. Mengurangi publikasi ilmiah
c. Membatasi istilah ilmiah baru
d. Mengabaikan kaidah PUEBI
Jawab : A
B.
1. Bahasa berfungsi bukan hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai alat pikir dan ekspresi intelektual
2. Bahasa akademik menuntut penggunaan istilah yang konsisten dan sesuai bidang ilmu.
3. Format umum karya ilmiah adalah IMRAD
4. Salah satu contoh teks ilmiah adalah artikel jurnal
5. Kesalahan penggunaan ejaan dan istilah dapat mengurangi kredibilitas karya ilmiah.
6. Penulisan karya ilmiah harus mematuhi etika akademik, termasuk menghindari plagiarisme
7. Program internasionalisasi bahasa Indonesia untuk penutur asing disebut BIPA
8. Bahasa Indonesia yang baik dan benar mencerminkan kualitas profesionalisme penulisnya.
9. Artikel jurnal, buku ajar, dan laporan penelitian termasuk dalam jenis teks ilmiah
10. Penggunaan bahasa Indonesia dalam forum internasional dapat memperkuat identitas bangsa.
C.
1. Jelaskan peran bahasa Indonesia sebagai alat ekspresi dan pikir intelektual!
Jawab : Bahasa Indonesia berfungsi sebagai media untuk mengekspresikan ide, gagasan, serta pemikiran ilmiah. Dalam kapasitasnya sebagai sarana ekspresi intelektual, bahasa Indonesia memungkinkan para penulis untuk menyampaikan pengetahuan secara jelas. Sebagai alat berpikir, bahasa mendukung penulis dalam menyusun konsep, menganalisis permasalahan, dan mencari solusi. Contoh konkret dari hal ini adalah penulisan skripsi, tesis, jurnal, serta diskusi akademik di universitas.
2. Mengapa bahasa akademik harus bersifat formal, objektif, dan presisi? Berikan contohnya!
Jawab : Bahasa akademik memerlukan tingkat akurasi agar ide yang disampaikan tidak menyebabkan kebingungan. Formalitas berarti mengikuti aturan bahasa yang berlaku; objektif berarti tidak dipengaruhi oleh emosi dan pandangan pribadi; serta presisi berarti penggunaan istilah yang sesuai dengan disiplin ilmu. Sebagai contoh, dalam laporan penelitian di bidang kimia, penggunaan istilah "H2O" dinilai lebih akurat daripada sekadar menyebut "air" dalam konteks eksperimen yang dilakukan.
3. Analisislah fungsi teks ilmiah sebagai jembatan ilmu pengetahuan bagi masyarakat!
Jawab : Teks ilmiah memiliki tujuan untuk menghubungkan temuan penelitian dengan pembaca, sehingga ilmu dapat dimengerti, dipelajari kembali, dan dikembangkan lebih jauh. Seperti dalam artikel jurnal, yang memberikan peluang bagi mahasiswa, peneliti, maupun praktisi untuk memahami dan menerapkan pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.
4. Bagaimana strategi memartabatkan bahasa Indonesia agar diakui sebagai bahasa ilmu global?
Jawab :
- Meningkatkan jumlah publikasi internasional yang menggunakan bahasa Indonesia dan terdaftar dalam katalog global.
- Membentuk terminologi baru yang mengikuti aturan bahasa yang berlaku.
- Memperluas program BIPA di berbagai negara untuk menarik lebih banyak peserta.
- Melaksanakan diplomasi bahasa lewat forum internasional dan pertukaran akademisi.
5. Menurut Anda, apa tantangan terbesar dalam internasionalisasi bahasa Indonesia di era globalisasi?
Jawab : Hambatan utama adalah dominasi bahasa Inggris sebagai bahasa utama dalam dunia ilmu pengetahuan. Selain itu, terbatasnya kosakata ilmiah dan sedikitnya publikasi dalam bahasa Indonesia menjadi tantangan tersendiri. Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan penguatan riset bahasa, penciptaan istilah ilmiah baru, serta pengembangan jejaring akademik internasional dengan mengedepankan bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa dalam penelitian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar